Sebagai seorang muslim kita diwajibkan menuntut ilmu,
baik ilmu agama untuk bekal di akhirat kelak maupun ilmu umum sebagai bekal
hidup di dunia yang fana ini. Hal ini sebagaimana yang disabdakan oleh baginda
Rasulullah saw, “menuntut ilmu itu diwajibkan atas seorang muslim dan
muslimah”. Ilmu tidak akan datang dengan sendirinya tanpa dicari,
sebagaimana harta (uang) tidak akan di dapat kalau kita tidak bekerja.
Salah satu cara untuk memperoleh ilmu adalah dengan
membaca, membaca apa saja, baik itu ayat al-Qur’an dan kitab-kitab yang telah
dikarang oleh ulama’ maupun membaca
fenomena apa yang ada di alam sekitar kita (ayat kauniyah).
Bukankah wahyu pertama dari Allah kepada Nabi Muhammad adalah perintah untuk
membaca (QS. Al-Alaq: 1-6)? Hal ini mengindikasikan bahwa membaca merupakan
faktor utama dalam memperoleh ilmu.
Kalau saya mengingat-ingat kejadian waktu itu, sungguh
sangat memprihatinkan. Bayangkan, sudah hampir dua tahun bersekolah tidak
pernah satu kalipun pergi ke perpustakaan. Memang benar belajar itu tidak hanya
dengan membaca, kebanyakan siswa sudah cukup dengan apa yang diperoleh di
bangku sekolah. Padahal ilmu yang di dapat dari pembelajaran di kelas hanyalah
sebagian kecil kalau dibandingkan dengan berbagai macam dan jenis ilmu itu
sendiri. Namun, tidakkah kita pernah mendengar bahwa membaca adalah cendela
dunia. Dengan membaca kita akan mengetahui suatu tempat jauh di luar sana
padahal kita tidak pernah menjangkaunya.
Oleh karena itu, membaca, membaca dan membacalah,,,,,,!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar